Selasa, 05 Desember 2017

Cerita Dewasa Ngentot Dengan Atasan Di Ruang Kerja


Indo News - Bercinta dengan bos atau atasan di ruang kerja sebuah kantor. Bos wanita yang bernama Ibu Susan yang memiliki tubuh indah dan bersih. Berikut ini adalah kisah lengkapnya! Kehidupan itu ada pasang surutnya, ketika saya sedang jaya, saya mempunyai client yang lumayan banyak untuk ukuran AE pemula di sebuah advertising. Dan dengan ketekunan saya, perusahaan tempat saya bekerja mengalami kemajuan pesat hingga mencapai Top 5 billing di semua stasiun TV. Dan kemudian bencana datang, Perusahaan tersebut bangkrut karena miss management.

Ditengah kesusahan datanglah tawaran dari Nancy, junior saya yang telah pindah ke Gokil Advertising, dan mengenalkan saya dengan Ibu Susan, pemilik perusahaan tersebut. Ibu Susan dipertengahan abad usianya, masih mempunyai tubuh yang terawat dengan baik, body-nya tidak kalah dengan gadis-gadis yang masih muda yang menjadi anak buahnya di Gokil Advertising. Karena prestasi kerja saya yang baik, kami sering mengadakan meeting after hours, dan progress kerja saya yang baik, membuat kami cukup akrab..tapi pada suatu malam ada kejadian yang benar-benar mengubah hidup saya! Begini anak-anak ceritanya..

Suatu malam, ketika karyawan lain telah pulang, Saya tengah memaparkan pendekatan saya terhadap satu perusahaan rokok terkemuka, dan kemudian tiba-tiba Ibu Susan berkata,

“Waduh, kog punggungku gatal ya?”
Saya masih berusaha menahan diri untuk tidak terlalu cepat menolongnya, takut nanti dianggap kurang ajar!
Semakin lama gatalnya sepertinya semakin bertambah,
“Tolong Dik Uki, bisa garuki punggung Ibu?”
Saya mengangguk dan berusaha membuang pikiran kotor saya, yang ingin sekali rasanya mengetahui lebih dalam bentuk tubuh boss yang cantik dan keturunan bangsawan ini..
Saya garuk pelan-pelan, tapi lebih tepatnya hanya mengusap-usap punggungnya saja, takut kalau Ibu Susan kesakitan.
“Dik Uki, agak keras dikit, masih gatal lho Dik”, pinta Ibu Susan.
Dan saya agak sedikit memantapkan tangan saya dipungungnya.
“Dik Uki, masih belum terasa, sebentar saya buka dulu blazer saya.”

Dia langsung membuka blazernya, sehingga tinggalblouse-nya yang putih dan transparan. Waduh semakin tidak tahan nih saya, karena kulit tengkuknya yang mulus dengan sedikit rambut lembut yang tergerai di tengkuknya (Dia kalau ke kantor selalu rambutnya disanggul di atas), semakin menambah feminin, dan semakin membikin saya langsung terangsang.

Saya menggaruknya tetap tidak mau keras dan masih cenderung mengusap atau membelai punggungnya, karena saya menikmati kehalusan kulit seorang bangsawan yang berada dibalik bajunya yang tipis. Saya usap seluruh punggungnya dengan pelan, ke atas dan ke bawah, ke kiri dan ke kanan, terkadang tangan saya, saya telusupkan di bawah ketiaknya, untuk menggapai payudara yang di depan.
Dia menengadahkan kepalanya, dan menggeleng-gelengkan kepalanya ke kiri dan ke kanan, sambil suaranya mendesah,

“Uuhh enak Dik Uki.. enaakk..uuhh..”

Mendengar desahannya yang merangsang, rudalku langsung tegak bak tugu Monas.
Sekujur tubuhku mulai menggigil dan seperti dialiri setrum listrik yang halus merambat di sekujur tubuh dan terpusat di kemaluanku. Tenggorokanku terasa kering, dan susah bicara, karena nafsuku yang langsung menggebu.

Baru kali ini saya bisa menikmati tubuh seorang bangsawan yang bersih, terhormat dan sangat terjaga dari tangan laki-laki lain, selain suaminya.

Karena Dia duduk membelakangiku yang berdiri sambil memijit-mijit punggungnya, batang kemaluanku langsung kutempelkan di punggungnya yang lembut seperti sutera. Kugesek-gesekkan batang kemaluanku ke punggungnya dengan pelan. Dan Dia berkali-kali melenguh,
“Uughh, enachh Dik, enaak, terus Dik.”

Dia membimbing tanganku untuk mengusap dua gunung kembar yang kencang dan kenyal. Kuusap payudaranya dengan lembut, kucium tengkuknya dengan lembut, dan kugesekkan batang kemaluanku ke pungungnya dengan lembut.
Aku sangat tahu, kalau melayani tipe wanita seperti Dia ini harus dengan lembut dan dengan menggunakan perasaan.

Kucium tengkuknya dengan lembut, Dia sekali lagi menengadahkan kepalanya ke atas, matanya sambil terpejam, dan bibirnya yang tipis terbuka sedikit, dan mulutnya hanya bergumam, “Emm.” Aku tahu itu artinya dia sangat menikmati.

Tanganku, kuusapkan dengan lembut di sekeliling payudaranya, dan kulingkari masing-masing payudaranya dengan kedua tanganku, sengaja aku tidak sentuhkan tanganku ke pentilnya, untuk memberikan sensasi yang sangat halus dan perlahan.
Beberapa kali tanganku mengitari sekeliling payudaranya, kemudian perlahan-lahan tanganku kutarik untuk mengusap pipinya. Kutengadahkan wajahnya, dan kucium keningnya dengat lembut sekali. Aku bisa rasakan kelembutan nafasnya di wajahku, bibirnya yang tipis masih mengeluarkan gumaman yang lembut,

“Dik Uki.. emm.. eemm..”

Dengan perlahan aku membalikkan badan Dia ke arahku, dengan cara memutar kursinya, dan saya membimbing dia untuk berdiri dengan perlahan, kini aku dan Dia sudah berhadapan, sama-sama berdiri, dadaku menempel ke dadanya, dan aku bisa merasakan kekenyalan susunya, dan saya membayangkan betapa indahnya bukit kembarnya.
Tanganku kudekapkan ke pinggangnya, dan telapak tanganku kuusapkan ke pantatnya yang juga sangat indah dan kencang.

Tangannya memegang pundakku dengan lembut, kepalanya sudah menengadah ke atas, dan tatapan matanya.. waduh, jernih dan indah menatap mataku tanpa berkedip. Kusentuh bibirnya dengan lembut, kuusapkan perlahan bibirku ke bibirnya. Dia memberikan reaksi dengan mengencangkan dekapannya ke pundakku dan dadanya ditempelkan lekat ke dadaku, tanganku kudekapkan semakin erat ke pantatnya dan agak kutarik ke atas pantatnya, sehingga kakinya agak diangkat ke atas.

Waduh ciumannya sangat lembut, perlahan-lahan kuusapkan lidahku ke lidahnya, dia memberikan reaksi yang sama, menyapukan lidahnya ke seluruh mulutku. Tanganku mulai mengusap-usap punggungnya naik turun dengan lembut. Aku menikmati sekali kehalusan kulit punggungnya.

Setelah aku puas menciumi bibir, wajah dan pipinya, ciumanku perlahan-lahan kuarahkan ke lehernya. Dia menggeleng-gelengkan kepalanya ke kiri dan ke kanan, matanya masih terpejam menikmati, nafasnya agak memburu, dan mulutnya masih bergumam,

“Mmm.. uhh..”

Ciumanku mulai bergeser ke bawah, ke belahan dadanya. Kancing blousenya yang di depan dengan mudah kubuka satu persatu, sehingga tersingkap sudah BH hitam yang menyangga dua buah payudaranya yang padat, bulat, kenyal, bersih dan ranum. Kuciumi lehernya dengan sangat lembut, ke pundaknya, bergesar turun ke sebelah atas payudara yang tidak ditutup BH. Dia semakin menengadahkan kepalanya, punggungnya juga semakin melengkung ke belakang, kedua tangannya memegang kepala saya dan sedikit meremas rambut saya, tandanya semakin menikmati gaya permainanku.

Kedua tanganku memegangi dibawah kedua ketiaknya, biar Dia tidak terjerembab ke belakang, tapi bibirku masih mengusap daerah leher dan di atas payudara.
Aku sengaja memperlama untuk menyentuh payudaranya, apalagi pentilnya.
“Diik..Ukii.. uugghh.. sstt”, sambil mulutnya berdesis kenikmatan.

Blousenya yang masih menempel di pundaknya perlahan-lahan kulepaskan, sehingga pemandangan kemulusan dan kemolekan tubuh Dia terpampang jelas di hadapanku, dan terkena sinar lampu down light kekuningan yang berada di langit-langit tepat di atas kami berdua, menambah romantisnya suasana malam itu yang tidak akan pernah kulupakan. Sekali lagi tanganku kugunakan meremas sebelah pinggir dari payudaranya, dan tampak bahwa payudaranya sudah mulai mengeras.

Tanganku mengusap punggungnya dengan perlahan sambil membuka tali BH yang ada di punggungnya. “Click” sekali jentik langsung terbuka pengait BH-nya. Dengan pelan kuturunkan tali BH yang ada di pundaknya, akhirnya BH-nya kulepas.

Woow, terlihat pemandangan indah sekali, dua gunung kembar yang kuning dan bersih dengan puncaknya yang kecil yang sudah berdiri tegak. Aku sudah sangat terangsang tapi aku tidak boleh gegabah. Kuusap payudaranya dari sebelah bawah dengan tangan kananku, tangan kiriku masih mendekap punggungnya untuk menjaga agar Dia tidak terjatuh, dan kucium payudaranya, berkeliling mengitari pentilnya, dan tangan kananku masih mengusap-usap sebelah luar payudara, tapi dengan gaya agak memeras. Kedua tangan Dia memegang erat pundakku tanda sudah semakin gemes, untuk dicium pentilnya.

Karena aku sudah merasa waktunya tepat, maka dengan lembut kukulum pentilnya.
Dan reaksinya,
“Aaaughh, uuhh..ss.. uuhh”,
Dia melenguh-lenguh dan mendesis-desis keenakan, seakan-akan yang dinantikannya telah tiba.

Meskipun kondisinya sangat terangsang, tapi lenguhan itu tetap lembut dan terdengar lirih. Kukulum pentilnya, kugesek-gesek pentilnya dengan lidahku, dan kugigit lembut pentilnya, tanganku tetap meremas-remas lembut payudaranya.

Setelah aku puas mempermainkan pentilnya kiri dan kanan bergantian, kulepaskan bibirku dari susunya, dan kugeserkan mulutku ke bawah ke seputar perutnya yang datar dan mengeluarkan aroma parfum yang lembut dan semerbak.

Ketika mulutku terlepas dari susunya, Dia kelihatan menghela napas lega dan baru bisa bernafas dengan tenang. Aku menciumi perutnya dengan agak sedikit jongkok. Kucium pusarnya, dan kujilati pusarnya dengan lidahku. Dia menggelinjang kegelian. Karena terlalu lama berdiri atau karena sudah sangat terangsang, Dia sudah tidak kuat berdiri dan dia bergeser ke belakang duduk di meja kerjanya.

Aku berdiri dengan kedua lututku dan aku tetap jilati pusarnya dan perutnya. Dia menggelinjang kegelian, dan mengusap-usap rambut kepalaku dengan tidak beraturan, terkadang meremas, menjambak dan mengusap rambutku. Sehingga rambutku sangat kacau.

Puas dengan permainan perut, Dia kurebahkan di meja kerjanya. Untungya meja kerja Dia cukup besar. Kupelorotkan rok bawahannya, sekaligus dengan CD-nya. Sekarang tampak di hadapanku seorang putri yang kuning, bersih, dengan kaki dan betis yang aduhai indah, terbujur pasrah di hadapanku.

Kunikmati tubuh Dia sebentar, karena selama ini aku hanya bisa membayangkan keindahan tubuhnya, tanpa berharap untuk dapat memandangnya. Tapi ternyata malam ini apa yang kudapatkan jauh dari yang kubayangkan. Seorang wanita dengan tubuh montok dan kuning mulus, dengan kaki dan betis ramping. Dua buah dada yang tidak terlalu besar, tapi bulat, padat dan kencang, sehingga cocok dengan kesan payudara seorang putri. Bentuk lengan dan bahu yang padat bulat dan berisi.

Dia telentang di atas meja di hadapanku, aku masih berdiri. Aku mencium pipinya sekali lagi dengan lembut, kuusap payudaranya dengan lembut. Kedua tangan Dia merangkul leherku dengan erat. Kedua kakinya bergerak-gerak dengan halus pertanda sangat terangsang. Perlahan-lahan tanganku kugerakan dari susunya turun ke perutnya. Kuusap sebentar perutnya dan bergerak turun ke bawah mengusap pahanya. Paha yang selama ini hanya bisa kupandang. Aku usap pahanya naik turun dengan tetap mulut kami masih saling memagut.
Erangan-erangan kecil keluar dari mulut Dia,
“Ugh.. ugh.. emm.. emm..”

Tanganku bergerak dari sekitar pahanya terus mengusap sekitar bibir kemaluannya.
Dengan perlahan kedua kaki Dia mengembang, memberi kesempatan tanganku untuk mengelus kemaluannya. Tetapi kemaluannya belum kuelus, hanya kedua selangkangan saja yang aku belai dengan kedua jari telunjuk dan jari manis bersama-sama. Kuelus selangkangannya naik turun, dan Dia menambah kecepatan gerakan kakinya.

Dengan pelan Dia mengangkat pantatnya, sehingga kemaluannya juga ikut naik. Aku tahu ini pertanda agar aku dapat segera mengelus kemaluannya. Kuusap pelan dan dengan jarak sentuhan yang kubuat serenggang mungkin antara bibir kemaluannya dan telapak tanganku, membuat gelinjang Dia menaikkan kemaluannya untuk menyentuh tanganku semakin tinggi.

Kubelai rambut kemaluannya yang lembut, tipis dan tertata rapi. Setelah puas memainkan sekitar kemaluannya, dan liang kemaluan Dia sudah semakin terbuka dan semakin basah. Kusentuh klitorisnya dengan sedikit ujung dari jari tengahku dengan lembut dan.. “Uuhhgh”, lenguhan Susan kenikmatan.
Gerakan kakinya sudah semakin tidak teratur. Tiba-tiba tanganku dijepit dengan kedua pahanya.
“Diik Ukii.. aakkuu.. nggakk.. taahh..”

Kemudian tangannya menarik punggungku sebagai bertanda agar aku segera menaiki tubuhnya. Kutarik kedua kakinya ke arah pinggir meja, sehingga kedua kakinya terjuntai, kemudian Dia membuka kedua selangkangannya dengan tidak sabar. Aku sempat memandangi kemaluannya, dan seakan liang kemaluannya merah seperti bibir gadis yang memakai lipstik yang sedang merengek. Kugesekkan batang kemaluanku pelan-pelan ke bibir kemaluannya, dan Dia mengerang lagi,

“Uugghh.. uughhg..”

Kumasukkan dengan pelan batang kemaluanku ke liang kemaluannya. Belum sampai habis masuk semua, kutarik kembali dan kumasukkan kembali. Dengan gesekan-gesekan yang pelan tersebut membuat erangan Dia semakin tidak beraturan. Untuk melayani tipe seperti Dia ini, kugunakan gaya gesekan 5:1, artinya lima kali keluar masuk setengah batang kemaluan, baru sekali masuk seluruh batang kemaluan. Dan pada saat masuk yang seluruh batang kemaluan, erangan

Dia semakin hebat. Dengan gaya lembut dan 5:1 ini kami bisa saling menikmati.
“Uuugghh.. acchh.. Diikk.. Ukii.. ucchh.. sstt.. uhh..”

Erangan erangan yang tidak beraturan tetapi artinya hanya satu yaitu Enak.
Sambil kugenjot pelan batang kemaluanku, kedua tanganku dengan leluasa meremas kedua susunya, yang bergerak-gerak naik turun tergantung sodokanku.
Kadang-kadang tanganku mengusap wajah dan pipinya, kadang-kadang mengusap perutnya.

Setelah cukup lama aku melakukan genjotan 5:1, tiba tiba kedua paha Ibu Susan diangkat dan dililitkan ke pinggangku. Kedua tangannya mendekap diriku, mulutnya sedikit menganga dan mendesis..
“Diikk..Uuu..Ki.. saa..yaa saampaaii.. uuhhff.”

Kupegangi pinggangnya untuk menekan liang kemaluannya ke batang kemaluanku. Setelah Dia selesai mengejang dan nafasnya tersengal-sengal, aku mulai lagi dengan genjotan, tetap dengan gaya 5:1.

Dia melenguh, “Uuff.. uff.. uuff.. Dik Uki beluumm yaa. Ayo donk.. uff.. uff jangan ditahaan.. uuff.. ugh..”
“Sebentar Bu!” kataku.
“Dik.. uhff, ceepetan dikit.. Dik.. ughf.. uhfgg.. aa.. ku mau uhgf uff uff.. keeluar.. laa.. ggii..”
“Sebentar Bu, aku juga sudah.. mma.. uu.. saammpai..”
Tiba-tiba ada aliran listrik menjalar dari ubun-ubun turun ke arah kemaluanku dan semakin-lama semakin mengencang. Batang kemaluanku seakan balon yang ditiup dan mau pecah.
“Aachghh.. accghh.. Buu.. Sussann.. aku mmau keluarr..”
Dia memegang erat tubuhku dan
“Crret.. crrett..” keluar semua cairan yang ada di seluruh tubuhku dan “Aaachh..”
Kami berdua terkulai lemas dengan badan penuh keringat dan nafas terengah-engah.
“Dik Uki, makasih ya Dik, kamu telah memberi saluran yang selama ini tersumbat.”

Aku sangat puas malam itu, karena aku tidak dapat membayangkan, ternyata aku bisa menikmati tubuh seorang wanita terhormat, yang selama ini orang luar sangat menghormatinya, tapi ternyata malam ini dia begitu pasrah menyerahkan tubuhnya kepadaku.

Jam telah menujukkan pukul 22.00 ketika permainan kami usai, dan kami berdua segera masuk ke toilet untuk membersihkan dan merapikan badan kami masing-masing.
Dan sebelum pulang aku mendapat tugas baru dari Dia, yaitu membantu membersihkan cairan yang membasahi meja kerja Dia, dan membantu merapikannya. Sambil merapikan mejanya aku berbisik ke telinga Dia,

“Bu meja ini dirapikan ya.. karena besok malam mau dipakai lagi”,
Dia hanya tersenyum dan mencubit mesra lenganku.

Hal tersebut kuulangi setiap ada kesempatan, baik di kantor ataupun di hotel, tapi rahasia tersebut tidak terbongkar dan kami saling menjaga rahasia.

Dan kalau pagi hari, Dia kembali memerankan perannya sebagai atasan yang berwibawa, profesional, tetapi kalau malam, melenguh-lenguh dan menggelinjang-gelinjang di bawah selangkanganku.
Share:

3 komentar:

  1. Kami dari WWW.WSD4D.COM , menyediakan beragam bettingan online seperti :
    - Sportbook
    - Togel
    - 6 game poker
    - Casino
    - Sabung ayam
    - Tangkas
    - Slotgame
    - Habanero
    - Tembak ikan
    - Batu goncang
    - dan game lainnya

    Dengan beragam bonus menarik:
    - Promo bonus sd 100% untuk sportbook
    - Bonus deposit 5.000 sd 20.000 untuk semua game
    - Cashback sd 20% untuk sportbook , Sabung ayam dan Egames
    - Diskon Togel sd 65%
    - Bonus referal 1%

    Info lebih lanjut hubungi
    WWW.WSD4D.COM
    BBM = D887ECDB
    LINE dan WECHAT = wsd_4d
    WA +855964903955
    atau bisa ke LIVECHAT kami yang online 24jam


    Togel Online
    Sabung Ayam
    judi bola
    togel sgp
    togel hk
    poker online
    casino online
    sbobet

    BalasHapus
  2. Selamat Datang di INDOBET118 Agen Betting Terpercaya

    * Minimal deposit 25.000
    * Minimal Withdraw 50.000
    * Proses Cepat

    Agen JUDI ONLINE TERBESAR DAN TERPERCAYA
    Menyediakan Permainan :
    *SPORTBOOK
    *LIVE CASINO
    *IDN POKER
    *IDN LIVE

    Bonus 100 % SPORTBOOK
    Bonus 100 % MIX PARLAY
    Bonus ROLLINGAN CASINO 0,8 %
    Bonus TURNOVER POKER 0,3 %

    *BBM : DC9F7968
    *LINE : INDOBET118
    *WECHAT: INDOBET118
    *WHATAPPS : +85581435074

    BalasHapus
  3. JOIN GUYS
    TOGELSGP88.COM
    1 user id untuk semua game
    * TOGEL
    * SPORTBOOK
    * LIVE CASINO
    * POKER
    * DOMINO
    * SABUNG AYAM
    * DAN MASIH BANYAK LAGI

    PROMO BONUS :

    - BONUS NEW MEMBER 100% SPORTSBOOK
    - BONUS DEPOSIT 30% SPORTBOOK
    - BONUS DEPOSIT 10% ALL GAMES (SPORTBOOK | SABUNGAYAM | TANGKAS | E - GAMES)
    - BONUS CASHBACK MIX PARLAY 100%
    - BONUS ROLLINGAN POKER 0.3%
    - BONUS ROLLINGAN LIVE CASINO 0.8%

    BONUS DEPOSIT SETIAP HARI SEMUA GAME:

    Minimal Deposit Rp.50.000 & Maksimal Bonus Rp. 20.000,-
    Deposit Rp 50.000 - Rp 499.999 Mendapatkan Bonus Deposit Rp 5.000,-
    Deposit Rp 500.000 - Rp 999.999 Mendapatkan Bonus Deposit Rp 10.000,-
    Deposit Rp 1.000.000 - Rp 2.000.000 Mendapatkan Bonus Deposit Rp 15.000,-
    Deposit Rp 2.000.000 - Rp 4.000.000 mendapatkan Bonus Deposit Rp 20.000,-
    Deposit Rp 4.000.000 ke atas mendapatkan Bonus Deposit Rp 25.000,-
    Bonus Hanya berlaku Untuk 1 IP untuk 1 User Dan 1 Rekening
    Harus Menggunakan 50% dari total deposit untuk melakukan penarikan dana ( Withdraw )
    Selama mengikuti Promo Deposit setiap hari tidak di perbolehkan mengganti nomor rekening dan user id
    TOGELSGP88 Berhak Melakukan Penarikan Bonus Deposit Apabila Saldo yang di gunakan belum mencapai 50%


    SEGERA DAFTAR SEKARANG !!!

    Hubungi kami di :
    BBM : D8DC9CC9
    LINE: TOGELSGP88
    WA : +85581955483

    BalasHapus


NAMA AGEN DEPOSIT REGISTER
POKER JEMPOL 10.000
POKERMAS88 10.000
RAJADOMINO 10.000
SENANGPOKER 10.000
ASIANPOKER 10.000
INDKASINO 20.000
RAJACASINO88 25.000
POKERMAS99 10.000
RAJATOGEL88 10.000

Featured Post

Tips Menjadi Bandar Poker Yang Handal

Tips Menjadi Bandar Poker Yang Handal I ndo N ews - Siapa yang tak tau dengan permainan Poker Online, permainan yang satu ini sanga...